Legal Aspek di HUT PPNI ke-46
0
0
POTRETTANGERANG.ID, Kota Tangerang – Memperingati HUT ke-46, Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kota Tangerang menggelar workshop Legal Aspek dan Perlindungan Hukum bagi perawat dalam menjalankan praktek keperawatan di Era Digital, di Graha Bina Husada Poltekes Banten, Jalan Dr Sintanala, Kelurahan Karang Sari, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang, Minggu (08/03/2020).
Dalam kegiatan itu, narasumber yang dihadiri diantaranya Drs Sulistiyono SKM MSi, ketua Divisi Registrasu Majelis Tenaga Kerja Indonesia, Dra Oos Fatimah Rosyati MKes, Sekretaris Konsil Tenaga Kesehatan Indonesia, Muhamad Siban SH MH, ketua Badan Bantuan Hukum DPP PPNI dan Ns Ahmad Efendi Kasim SKep SH MG, wakil Kelapa Badan Ligitasi BBH DPP PPNI.
Ketua DPD PPNI Kota Tangerang, Ichwan MKes menjelaskan, kegiatan itu untuk menambah pengetahuan dalam Legal Aspek, baik secara aturan perundang-undangan maupun secara teknis praktis dilapangan
“Dalam HUT ini, kami menyuguhkan dan memfasilitasi pengetahuan anggota perawat. Khususnya saat ini ke Legal Aspek dalam keperawatan yang ada di perundang-undangan,” katanya kepada potrettangerang.id.
“Secara aturan, seorang perawar harus punya STR (surat tanda register), selanjutnya harus punya SIPP (surat izin praktik perawat). Supaya praktek keperawaran dapat perlindungan hukum atas perjalanan praktisnya. Nantinya badan bantuan hukum yang ada di PPNI ini dapat memberikan bantuannya,” tambahnya.
Menurut dia, dalam perjalanannya, sebelum kepermasalahan saat hukum, perawat harus dapat mengetahui cara dalam penanganan aturan hukum yang ada ke pasien. Maka dengan workshop ini, dapat memberikan pengetahuan keperawat dalam simulasinya.
“Badan hukumnya sendiri kewenangan dari pusat. Kita (DPD PPNI Kota Tangerang) hanya pendampingannya saja, artinya hanya menggali akar permasalahannya saja” tegasnya. (Dra/Yip)
